Assalamualaikum..
Menurut hasil penelitian dari 15 Universitas: Menunjukkan Hajar Aswad adalah batu meteor yang mempunyai kadar logam yg sangat tinggi, Hajar Aswad memiliki kadar logam yang sangat tinggi, yaitu 23.000 kali dari baja yang ada.
Beberapa astronot yang mengangkasa melihat suatu sinar yang teramat terang memancar dari bumi ,Beberapa astronot yang mengangkasa melihat suatu sinar yang teramat terang memancar dari bumi, dan setelah diteliti ternyata sinar itu bersumber dari Bait Allah atau Ka’bah.
Super konduktor itu adl Hajar Aswad, yg berfungsi bagai mikrofon yg sedang siaran & jaraknya mencapai ribuan mil jangkauan siarannya. Lawrence E Yoseph–Fl Whiple: “Sungguh kita berhutang besar kpd orang Islam, sholat, tawaf & tepat waktu menjaga super konduktor itu.” Betapa bergetar hati kita melihat dahsyatnya gerakan thawaf haji dan Umroh.
by umi Irena Handono @ twitter
KABAH ADALAH PUSAT BUMI
Hasil penelitian luar biasa. Ternyata pusat dunia bukan pada kota Greenwich, namun bukti-bukti geografis dan astronomis dengan TEGAS dan JELAS bahwa pusat bumi ialah di kota Mekkah, tepatnya diatas Ka'bah.
Bayangkan, jika kita berada di masa ayat ini diturunkan, tentu kita sama sekali tidak menyangka bahwa Ka'bah memang benar-benar sebagai pusat bumi. Dan mungkin saja beberapa diantara kita tidak percaya, namun kini semua itu terbukti baik dari segi geografi maupun dari segi astronomi.
Bukti yang tidak terbantahkan sama sekali, dan inilah salah satu sebab mengapa Qur'an disebut sebagai mukjizat terbesar dan sepanjang masa. Mukjizat ayat-ayatnya masih dapat kita lihat hingga detik ini.
Sebuah Kitab yg mengaku dari ALLAH, harus berani dihadapkan dengan segala macam soalan, segala zaman, segala segi, segala sisi, dari sudut manapun & harus sepanjang zaman.
Dari segi Sastra, matematika, astronomi, sains, tata negara, muamalat, ekonomi, Kode-kode angka, jumlah surah, jumlah ayat, jumlah kalimat, jumlah huruf, segala ilmu, segala abad, sejak penciptaan alam semesta, masa lalu, masa kini, masa depan, sehingga masa kiamat & kehidupan setelah kiamat sekalipun
Lalu, bukti apa saja yang menjadikan Ka'bah sebagai pusat bumi ini?
Bukti Pertama:
Sudah sejak 1000 tahun terakhir, sejumlah matematikawan dan astronom Muslim seperti Biruni telah melakukan perhitungan yang tepat untuk menentukan arah kiblat dari berbagai tempat di dunia. Seluruhnya setuju bahwa setiap tahun ada dua hari dimana matahari berada tepat di atas Ka'bah, dan arah bayangan matahari dimanapun di dunia pasti mengarah ke Kiblat. Peristiwa tersebut terjadi setiap tanggal 28 Mei pukul 9.18 GMT (16.18 WIB) dan 16 Juli jam 9.27 GMT (16.27 WIB) untuk tahun biasa. Sedang kalau tahun kabisat, tanggal tersebut dimajukan satu hari, dengan jam yang sama.
Pada saat-saat waktu diatas, ialah sangat tepat sekali jika digunakan untuk mengkoreksi kiblat di setiap masjid di daerah2 lain. Kita hanya tinggal mengikuti bayangan pada waktu yang telah ditentukan seperti diatas. Maka tidak perlu lagi susah-susah menentukan arah kiblat yang benar.
Tentu saja pada waktu tersebut hanya separuh dari bumi yang mendapat sinar matahari. Selain itu terdapat 2 hari lain dimana matahari tepat di "balik" Ka'bah (antipoda), dimana bayangan matahari pada waktu tersebut juga mengarah ke Ka'bah. Peristiwa tersebut terjadi pada tanggal 28 November 21.09 GMT (4.09 WIB) dan 16 Januari jam 21.29 GMT (4.29 WIB)
Bukti Kedua:
Astronout Neil Amstrong telah membuktikan bahwa kota Mekah adalah pusat dari Planet Bumi. Fakta ini telah di diteliti melalui sebuah penelitian Ilmiah.
Ketika Neil Amstrong untuk pertama kalinya melakukan perjalanan ke luar angkasa dan mengambil gambar planet Bumi, dia berkata : “Planet Bumi ternyata menggantung di area yang sangat gelap, siapa yang menggantungnya ??”
Para Astronot telah menemukan bahwa planet Bumi itu mengeluarkan semacam radiasi, secara resmi mereka mengumumkannya di Internet, tetapi sayang nya 21 hari kemudian website tersebut raib yang sepertinya ada masalah tersembunyi dibalik penghapusan website tersebut.
Setelah melakukan penelitian lebih lanjut, ternyata radiasi tersebut berpusat di kota Mekah, tepatnya berasal dari Ka’Bah. Yang mengejutkan adalah radiasi tersebut bersifat infinite ( tidak berujung ), hal ini terbuktikan ketika mereka mengambil foto planet Mars, radiasi tersebut masih berlanjut terus.
Para peneliti Muslim mempercayai bahwa radiasi ini memiliki karakteristik dan menghubungkan antara Ka’Bah di di planet Bumi dengan Ka’bah di alam akhirat.
Radiasi dari Ka'bah ini tak dapat diketahui tanpa pesawat antariksa abad 20, membuktikan jika Qur'an ialah berasal dari ALLAH, & bukti Qur'an mukjizat sepanjang masa. Kerana banyak ayat yang baru dapat dibuktikan oleh peralatan terakhir, zaman terakhir.
Bukti ke tiga:
Di tengah-tengah antara kutub utara dan kutub selatan, ada suatu area yang bernama ‘Zero Magnetism Area’, artinya adalah apabila kita mengeluarkan kompas di area tersebut, maka jarum kompas tersebut tidak akan bergerak sama sekali karena daya tarik yang sama besarnya antara kedua kutub.
Itulah
sebabnya kenapa jika seseorang tinggal di Mekah, maka ia akan hidup lebih
lama, lebih sehat, dan tidak banyak dipengaruhi oleh banyak kekuatan
gravitasi. Oleh sebab itu lah ketika kita mengelilingi Ka’Bah, maka
seakan-akan diri kita di charged ulang oleh suatu energi misterius dan ini
adalah fakta yang telah dibuktikan secara ilmiah.
Hal
ini telah dibuktikan dengan medan magnet bumi diberbagai kota di belahan
dunia barat & timur. Magnet bumi memiliki nilai sekian derajat barat dan
sekian derajat timur. Daerah yang tepat memiliki nilai NOL / KOSONG ialah
tepat pada kabah seperti gambar dari artikel ini.
Perhatikan
gambar diatas yang didukung oleh satelit, survey magnet, dan lainnya. Daerah
mekah termasuk daerah dengan medan magnet nol hingga 10 derajat, dan memang
daerah ini terdapat di timur sekitar indonesia dan juga di barat sekitar
Panama dan samudra Pasifik. Namun jika dicermati, maka akan jelas sekali
bahwa pusatnya adalah di saudi, sebab area sebelah barat mencekung melingkar
menjauhi saudi. Begitu pula daerah Indonesia, menggembung menjauhi
saudi. Sedangkan saudi sendiri cenderung melingkar jelas berikut medan-medan
magnet yang lebih besar di sekitarnya. SUBHANALLAH !!!
Dari
gambar diatas dapat dilihat dengan jelas bahwa pengambilan besar medan
kekuatan magnet bumi di berbagai tempat di amerika utara, amerika selatan,
kutub selatan dan australia, menunjukkan bahwa titik pusat pertemuannya
adalah di MEKKAH. ALLAAHU AKBAR !!!
Dan dari gambar ini dapat dilihat pula bahwa pengambilan besar medan kekuatan magnet bumi dari Inggris, Afrika Barat dan Afrika selatan, maka menghasilkan bahwa titik pusat pertemuannya juga ialah di MEKKAH. MASYA ALLAAAHHH !!!
Bukti ke empat:
Penelitian
lainnya mengungkapkan bahwa batu Hajar Aswad merupakan batu tertua di dunia
dan juga bisa mengambang di air. Di sebuah musium di negara Inggris, ada tiga
buah potongan batu tersebut ( dari Ka’Bah ) dan pihak musium juga mengatakan
bahwa bongkahan batu-batu tersebut bukan berasal dari sistem tata surya kita.
Dalam
salah satu sabdanya, Rasulullah SAW bersabda, “Hajar Aswad itu diturunkan
dari surga, warnanya lebih putih daripada susu, dan dosa-dosa anak cucu
Adamlah yang menjadikannya hitam. ( Jami al-Tirmidzi al-Hajj (877)
Bukti
ke lima:
Mekkah
ialah GOLDEN RASIO bumi ini, tentu yang pernah belajar Matematika, pastinya
pernah mendengar nama Fibonacci. Dia adalah seorang ahli matematika yang
hidup pada abad pertengahan di Aljazair. Semasa kecilnya pernah berguru
kepada seorang ahli matematika Muslim, hingga akhirnya Fibonacci membawa ilmu
Golden Ratio yang mengguncangkan Eropa dan dunia. Golden Ratio benar-benar
terobosan ilmu pengetahuan yang mencengangkan.
Anda
dapat melihat bukti-bukti ilmiah luar biasa dari misteri yang tetap
tersembunyi di Kota Suci Mekkah Selama Ribuan Tahun. Mekkah ditetapkan
sebagai arah bersujud, tempat konvensi miliaran umat Islam dan kota suci bagi
umat Islam. Orang-orang Muslim, yang sanggup, disunahkan untuk pergi
melakukan perjalanan melalui Ka’bah, Muzdelife dan Arafat dan untuk berkumpul
di kota suci.
Phi
Konstan-1,618, jumlah Nilai unggulan matematika. Allah – Sang Pencipta selalu
menggunakan nomor yang sama dalam berbagai peristiwa di alam semesta, dalam
pulse hati kita, rasio aspek spiral DNA, di desain khusus yang disebut alam
semesta dodecehadron, dalam aturan array daun tanaman yang disebut phylotaxy,
dalam bentuk serpihan salju, kristal, dalam struktur spiral banyak galaksi.
Sang Pencipta menggunakan nilai yang sama, Golden Ratio – 1,618 ….
Nilai
Rasio ini juga digunakan untuk desain arsitektur, bahkan Piramida di Mesir.
Kepler astronom terkenal, Mendefinisikan Angka ini sebagai Penemuan yang
Terbaik. Banyak pelukis terkenal, insinyur dan arsitek, seperti Leonardo Da
Vinci, telah menggunakan rasio ini dalam karya seni mereka selama ratusan
tahun.
Proporsi
jarak antara Mekah – Kutub Utara dengan jarak antara Mekah – Kutub Selatan
adalah persis 1,618 yang merupakan Golden Ratio. Selain itu, proporsi jarak
antara Kutub Selatan dan Mekah dengan jarak antara kedua kutub adalah lagi
1,618 unit.
Keajaiban
belum selesai The Golden Ratio Point of the World adalah di kota Mekkah
menurut peta lintang dan bujur yang merupakan penentu umum manusia untuk
lokasi.
Proporsi
jarak Timur – Barat Mekah adalah 1,618 unit. Selain itu, proporsi jarak dari
Mekah ke garis titik balik matahari dari sisi barat dan perimeter garis
lintang dunia pada saat itu juga mengejutkan sama dengan Golden Ratio – 1,618
unit. The Golden Ratio Point of the World selalu dalam batas kota Mekkah, di
dalam Daerah Suci yang meliputi Ka’bah menurut semua sistem pemetaan
kilometrical meskipun variasi kecil dalam perkiraan mereka.
Golden
Ratio Mekkah yang tertulis jelas dalam Al Qur’an
Hubungan
antara Kota Mekah dan Golden Ratio jelas terukir dalam Surah Ali Imran’s
(bagian dari Al Qur’an) ayat 96.
QS.3
Ali 'Imran:96. Sesungguhnya rumah yang mula-mula dibangun untuk (ibadah)
manusia, ialah Baitullah yang di Bakkah (Mekah) yang diberkahi dan menjadi
petunjuk bagi semua manusia
Jumlah
total semua huruf dari ayat ini adalah 47. Menghitung Golden Ratio dari total
surat, kata Mekkah tersirat : 47/1.618 = 29,0. Terdapat 29 surat-surat dari
awal sampai ayat kata, Makkah seperti dalam peta dunia. Jika hanya satu kata
atau huruf yang hilang, rasio ini tidak pernah bisa dipakai. Dengan tanpa
batas, kita telah melakukan proses yang sama yang kita laksanakan pada peta
dunia dan menyaksikan koherensi mulia sejumlah surat yang mengungkapkan
hubungan antara Mekah dan Golden Ratio.
MENARA JAM MEKKAH
MENARA JAM MEKKAH
Pakar
astronomi ITB Moedji Raharto, pun angkat bicara dan menyaranakan untuk waktu
dekat dijadikan jam hijriah. Meski didukung dengan bukti-bukti ilmiah yang
nyata, usaha seluruh muslim untuk menggeser pusat waktu dunia ke Makkah
memang bukan perkara mudah. Hal yang bisa dilakukan sekarang adalah dengan
menjadikan jam raksasa tersebut sebagai acuan waktu hijriah.
..."Sekarang
kan baru ada penanggalan hijriah, kenapa tidak dibuat saja semacam penyatuan
waktu untuk jam hijriah," kata astronom ITB Moedji Raharto...
"Sekarang
kan baru ada penanggalan hijriah, kenapa tidak dibuat saja semacam penyatuan
waktu untuk jam hijriah," kata astronom ITB Moedji Raharto.
Masalahnya
ialah negara-negara lain yang terlanjur menggunakan acuan waktu di wilayah
tenggara London tersebut akan melakukan penyesuaian besar-besaran. Belum lagi
dari kaum kafirun dan kaum munafiqun yang TIDAK AKAN PERNAH MENGAKUI APAPUN
YANG BERBAU ISLAM MESKI DIDUKUNG OLEH BUKTI-BUKTI NYATA, SUDAH PASTI MEREKA
AKAN MENGABARKAN BAHWA BERITA INI BOHONG, HOAX, ATAU MENCIPTAKAN BUKTI-BUKTI
PALSU YANG MENOLAK KEBENARAN.
Nah,
alternatif lain yang bisa dilakukan oleh seluruh muslim adalah menjadikan
menara kedua terbesar di dunia tersebut sebagai simbol Islam selain Ka'bah.
Tujuannya, lebih ke arah penyatuan semangat emosional umat muslim di seluruh
dunia. "Barangkali itu bisa lebih pada penyatuan umat muslim dan sebagai
simbol selain haji. Begitu kita lihat jam itu, kita bisa melihat Makkah
bagaimana," jelasnya.
DAN
KITA PATUT BERBANGGA KARENA DISAMPING DIDUKUNG BUKTI ILMIAH YANG LEBIH BANYAK
LAGI, MAKA MENARA JAM YANG ADA DI DEKAT KA'BAH SEKARANG INI IALAH MENARA JAM
TERBESAR DI DUNIA, BAHKAN BESARNYA LEBIH BESAR ENAM KALI DIBANDING JAM BIG
BEN DI LONDON.
Menara
jam ini berbentuk kubus empat sisi. Diameter jam mencapai 40 meter,
mengalahkan jam terbesar sebelumnya yang menjadi atap Cevahir Mall di Turki
dengan diameter 35 meter. Waktu yang digunakan oleh jam tersebut adalah
Arabia Standard Time, tiga jam lebih dulu jika dibandingkan dengan GMT.
Sejak
125 tahun lalu, GMT telah disepakati sebagai wilayah yang dijadikan ukuran
awal waktu dunia karena dilalui titik nol derajat. Penentuan titik ini
penting untuk mempermudah ukuran waktu perjalanan dan komunikasi
antar-negara.
Secara
bukti-bukti ilmiah baik dari geografis maupun astronomis, Makkah dianggap
lebih tepat sebagai episentrum dunia. Kota suci umat muslim tersebut diklaim
sebagai wilayah tanpa kekuatan magnetik oleh peneliti Mesir seperti
Abdel-Baset al-Sayyed. Artinya, jarum kompas tidak bergerak saat di Makkah.
Qs.3:20
Kewajiban kamu hanyalah menyampaikan
Qs.42:48
Kewajibanmu tidak lain hanyalah menyampaikan
Qs.16:82
Kewajiban yang dibebankan atasmu hanyalah menyampaikan
Sampaikanlah
dariku meski cuma 1 ayat. HR.Muslim – Bukhari Sumber : situsara.wordpress.com