Label:

J. Smith, Mualaf mantan marinir Amerika yang awalnya benci dan takut Islam

Assalamualaikum..

Saya akan menceritakan tentang 'opini' mualaf lagi yang tidak sengaja saya temui di salah satu page Islam di facebook dan menemukan komentar Mr. Smith yang sedang curcol (curhat colongan) tentang keIslamannya. Hehe

Alhamdulillah.. Allah membuka hatinya. Semoga menginspirasi dan makin yakin dengan keIslaman kita.
Saya akan menerjemahkan dalam bahasa Indonesia agar anda mudah menyimak.

J. Smith : Ya, Saya adalah Muslim. Kenapa?
Saya adalah orang Amerika dan mantan marinir. Jujur saja, sebenarnya saya pernah sangat benci dan sangat takut pada Islam seperti rata-rata orang Amerika lainnya... terlebih, saya adalah mantan marinir. Saya membenci Islam dan berfikir bahwa ini adalah agama yang jahat/ buruk dan semua hanya bualan. Saya sudah melakukan penelaahan/ penelitian pada setiap agama dan hal spiritual di dunia, mencoba untuk menemukan kedamaian dan 'kebenaran', mencoba untuk 'menemukan Tuhan', jika Ia memang ada pada semua, yang mana saya ragukan saat itu (saya pada dasarnya adalah agnostik [Percaya pada Tuhan, tapi tidak percaya agama])

Akhirnya, saya memutuskan untuk mencari tahu tentang Islam.. saya. bahkan tidak mencoba untuk 'menemukan Tuhan'. Aku sangat penasaran seperti apa agama 'buruk' ini yang dalam peperangan dengan negaraku dalam segala hal. Saya ingin 'mengetahui musuhku'. Jadi saya melakukan bebererapa penyelidikan, mengambil salinan Quran dengan catatan dan tafsirnya, lalu mulai membacanya. Dalam beberapa hari, saya melihat lebih banyak kebenaran dan kredibilitas (kepercayaan) pada pesan ini dan sejarah ini lebih dari keimanan lain yang pernah saya cari tahu.

Melihat kedalam pada bumi, dapat dipercaya dan saling berkaitan... bagaimanapun bagi saya. Bagi saya secara pribadi, ini masuk akal. Dan tidak hanya itu, tapi tiba-tiba saya memastikan/ meyakini tentang adanya Tuhan.  Itu 4 tahun lalu, dan pada saat itu, saya secara keseluruhan berbalik merubah hidup saya. Saya dulu adalah orang yang acuh, arogan, orang pembenci dengan pandangan hidup dan dunia yang tidak ada harapan dan kelam... dan Islam adalah satu-satunya di seluruh hidupku yang telah menginspirasi saya untuk berkembang, mencintai sesama, dan menjadi orang yang lebih baik.

Ini juga satu-satunya hal yang memberi saya harapan dan membuat dunia gila yang kita hidup ini menjadi suatu arti. Dimana saya suatu kali melihat kekacauan dan tragedi, saya sekarang melihat sebuah alasan dan tujuan... bahkan jika saya tidak bisa mengerti ini.  Bahkan semua teman dan keluarga mengatakan saya sekarang benar-benar menjadi orang yang berbeda, untuk hal yang lebih baik.

Jika ini bukan untuk Islam, saya akan mati sekarang saya yakin... Entah secara fisik, atau MASIH secara emosional dan mati secara spiritual seperti saya sebelum 'secara kecelakaan' tersandung pada Islam.

Alhamdulillah, sungguh. Ini adalah jawabanmu.


-----------------------------------

SubhanAllah, berdasarkan cerita Mr. Smith tentang 'hijrah'nya keyakinannya pada Islam menegaskan bahwa Jangan menilai Islam karena manusia, tapi pelajarilah Islam itu dari sumber asalnya. Seperti tulisan pada gambar diatas, "Kenapa meniru opini orang lain, Sementara kamu bisa punya opinimu sendiri? Baca Quran, dan pertimbangkan tentang Islam sendiri."

Awalnya Mr. Smith benci sama Islam karena orang Amerika banyak yang begitu, dan imej disana sudah dibuat begitu, tanpa ia belajar dan tahu apapun tentang Islam ia jadi otomatis ikutan benci.

Tapi apa yang terjadi setelah ia mempelajari sendiri Islam dari Quran? Bukan dari melihat penganutnya atau kata orang.. Ia telah mendapatkan esensi kebenaran yang sebenarnya secara naluri semua manusia butuhkan. Tuhan, kedamaian dan kebenaran! Semua mutlak ada dalam Al-Quran.

Seperti kejadian WTC 9 Sepetember di Amerika yang 'mengkambing hitamkan' Islam sebagai pelaku teroris pada kejadian itu. Mungkin tujuannya agar banyak yang membenci Islam lalu Islam musnah. Tapi sebaliknya, sekalipun banyak tidak terekspos dan belum diketahui.. Tapi detektif di Amerika sudah membuktikan bahwa itu pelakunya bukan Islam tapi justru orang Amerika sendiri. Saya sudah mengumpulkan informasi, InsyaAllah saya bahas bila ada yang belum tahu.


Dan gara-gara kejadian WTC justru banyak sekali orang yang penasaran dengan Islam, mempelajari dan kemudian malah masuk Islam. Ini Mr. Smith salah satu contohnya. Allah sebaik-baiknya membalas tipu daya.

Dan demikianlah Kami adakan pada tiap-tiap negeri penjahat-penjahat yang terbesar agar mereka melakukan tipu daya dalam negeri itu. Dan mereka tidak memperdayakan melainkan dirinya sendiri, sedang mereka tidak menyadarinya. (QS. 6:123)

Orang-orang kafir itu membuat tipu daya, dan Allah membalas tipu daya mereka itu. Dan Allah sebaik-baik pembalas tipu daya. (QS. 3:54)

Ayat yang sangat nyata telah terjadi.. SubhanAllah.. Maha Besar Allah.

Wallahu Alam. Semoga Bermanfaat..
Wassalam..

 
Youthism © 2012 | Designed by Canvas Art