Label:

Park Jong Ha, Mualaf Korea yg masuk Islam tanpa pernah kenal orang Islam sama sekali


Assalamualaikum..
Saya mau menceritakan tentng muallaf lagi. Masih dengan mualaf Korea, karena saya yang seorang penerjemah (amatir) bahasa Korea juga, dilatar belakangi keinginan (sebatas rencana) pergi ke Korea (bukan jadi TKI, hehe) dan ingin mengenal orang muslim disana supaya bisa mengarahkan saya banyak sebagai muslim di tempat asing.

Setelah saya menemukan orang-orang muslim disana, saya jadi tahu banyak cerita tentang keIslaman beberapa muslim Korea yang ternyata muslim mualaf.  Sebagian berbagi cerita, sebagian juga tidak.  Dan ini salah satu kisah yang menurut saya cukup inspiratif walau hanya melalui update status singkatnya yang saya terjemahkan sendiri dari bahasa Korea..

Park Jong Ha :
Saya lahir dan tumbuh di Korea Selatan. Saya tidak pernah pergi ke luar negeri untuk hanya sekedar berlibur sebentar maupun menetap. Saya menjelaskan begini karena jika saya mengatakan bahwa saya adalah seorang muslim, banyak yang bertanya apakah karena aku pernah tinggal di luar negeri (negeri muslim). Saya juga menjadi Islam bukan karena ada teman muslim disekitarku. Dengan inisiatif saya sendiri, saya mencari tahu dan membaca Al-Qur'an, mempelajari tentang Islam kemudian dengan sendirinya saya menjadi muslim. Tapi bukan hanya sekedar menjadi muslim, tapi juga penegak sosialisme Islam. Hingga sosialisme Islam, apa saja yang dibenci masyarakat Korea membentuk identitas saya.

--------------------------

SubhanAllah, begitulah ketika Allah sudah memberi petunjuk dan hidayah pada seseorang.  Tidak perlu ada acara yang namanya mempengaruhi, mendoktrin atau membujuk dengan iming-iming hadiah biar pindah agama (sarcasm, Islam tak memperbolehkan yang begitu), jika seseorang itu mempunyai bibit kemurnian hati mencari fitrahnya, maka dengan sendirinya ia akan menemukan dengan bantuan Allah saja. 

Sekalipun Park Jong Ha tak punya teman Islam, tak hidup di lingkungan Islam tak berarti dia jauh pula dari hidayah. Karena petunjuk Allah dimana saja manusia itu berada, tinggal apakah manusia itu mau mengambil pelajaran atau malah berpaling dan makin berlari. 

Park Jong Ha cukup membaca Al-Qur'an dan terbuka sudah semua hidayahnya.  Tak perlu mendengar apa yang dikatakan orang dan apa yang dilihat tentang orang, yang kebanyakan fitnah tentang Islam.  Manusia hanyalah ciptaan Allah yang penuh dengan salah dan dosa, banyak tipu daya, perselisihan dan kecurangan. Sementara Al-Quran adalah kitab dari Allah SWT, Tuhan Semesta Allah yang sempurna, tiada cela dan keraguan sehingga itu saja cukup menjadi awal sumber menjemput hidayah. In shaa Allah.

Allah membantu memperlihatkan jalan bagi siapa saja yang menginginkan, tak peduli bagaimana lingkungan dan keadaannya berada.

Semoga bermanfaat. Semoga Allah senantiasa memberikan hidayah dan petunjuk bagi kita semua. 
Sekian singkat dari saya, mohon maaf jika ada salah kata.

Wassalam..

 
Youthism © 2012 | Designed by Canvas Art